30.7 C
Jakarta
Minggu, Juli 20, 2025
BerandaKATA BERITAKini Izin Menyelanggarakan Event Cukup dengan Layanan OSS

Kini Izin Menyelanggarakan Event Cukup dengan Layanan OSS

Jakarta – Presiden Joko Widodo resmi meluncurkan digitalisasi layanan perizinan penyelenggaran event dalam rangka mempercepat proses perizinan di Indonesia, Jakarta, Senin (24/06/2024). Jokowi mengapresiasi adanya sistem perizinan penyelenggaraan event yang terintegrasi atau online single submission (OSS). Digitalisasi proses perizinan tersebut diharapkan mampu memberikan kemudahan pengurusan izin bagi para penyelenggara acara.

“Betul-betul memberikan kepastian jauh-jauh hari sebelumnya, betul-betul memotong birokrasi kita sehingga munculnya adalah sebuah cost yang lebih murah dan lebih terbuka, transparan,” ungkap Jokowi dalam sambutannya.

Meski telah ada digitalisasi, Jokowi menekankan pentingnya manajemen perencanaan penyelenggaraan event baik oleh pihak penyelenggara dan pemerintah. Menurut Jokowi,  pengajuan perizinan, sebaiknya dilakukan jauh hari sebelum acara diselenggarakan.

Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) didampingi Menko Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri BUMN, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menpora Dito Ariotedjo dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menekan tombol pada acara peluncuran digitalisasi layanan perizinan penyelenggaran event dalam rangka mempercepat proses perizinan di Indonesia, Jakarta Senin (24/06/2024) (katafoto/HO/BPMI Setpres/Muchlis Jr)

“Ini saya minta juga kepada penyelenggara event itu mengajukannya jauh-jauh bulan sebelumnya, enam bulan sebelumnya, setahun sebelumnya, mengajukan izin dulu. Artinya itu ada perencanaan yang baik, manajemen perencanaan yang baik kapan event itu diselenggarakan,” imbuhnya.

Jokowi meyakini para penyelenggara dapat mempromosikan acara secara lebih luas. Apalagi, beberapa proses perizinan tidak membutuhkan waktu yang lama.

“Pemerintah, jajaran pemerintah juga, tadi disampaikan oleh Pak Kapolri, totalnya bisa disampaikan hanya dalam waktu 14 hari dari beberapa perizinan tadi sehingga penyelenggara bisa mempromosikan event-nya, bisa menjual tiketnya dengan baik,” ujarnya.

Presiden Joko Widodo saat melihat proses sistem perizinan penyelenggaraan event yang terintegrasi atau online single submission (OSS) pada acara peluncuran digitalisasi layanan perizinan penyelenggaran event dalam rangka mempercepat proses perizinan di Indonesia, Jakarta Senin (24/06/2024) (katafoto/HO/BPMI Setpres/Muchlis Jr)

Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga mengatakan bahwa penyelenggaraan event dalam skala nasional maupun internasional dapat berdampak positif bagi negara. Presiden mencontohkan seperti Qatar yang mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara dengan menyelenggarakan Piala Dunia pada tahun 2022 lalu.

“Piala Dunia Tahun 2022 di Qatar itu bisa membangkitkan pertumbuhan ekonomi di Qatar dari yang tahun sebelumnya hanya 1,5 persen melompat menjadi 4,3 persen pada saat penyelenggaraan, dan Qatar berani mengeluarkan uang untuk event itu USD220 billion,” ucap Jokowi.

Baca Juga

Ketika AI Meniru Kreativitas Seniman, Ancaman atau Peluang?

Dulu, seni adalah sesuatu yang sakral—lahir dari kedalaman emosi,...

Kemenhub: Belum Terverifikasi, Indonesia Airlines Tak Bisa Terbang

Jakarta - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara...

Kapolda Riau Ancam Tindak Tegas Pelaku Karhutla di Rokan Hilir

Riau - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Pol...

KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi Proyek EDC BRI Rp2,1 Triliun

Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan lima...

Jakarta Fair 2025 Resmi Ditutup, Transaksi Tembus Rp7,3 Triliun

Jakarta -Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, resmi menutup...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini