Jakarta – Perkembangan teknologi digital memang mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi dan hiburan. Namun, kemajuan ini juga membawa tantangan baru, salah satunya meningkatnya praktik perjudian online yang kini kian marak di Indonesia.
Judi online telah menjadi fenomena serius dengan pertumbuhan pemain dan nilai transaksi yang terus melonjak setiap tahun. Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Digital RI, hingga Oktober 2024 terdapat sekitar 4 juta warga Indonesia yang terlibat dalam aktivitas ini. Meski kelompok usia 30 hingga 50 tahun menjadi mayoritas, risiko keterlibatan anak-anak tetap tinggi.
Sementara itu, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat nilai transaksi judi online pada kuartal pertama 2024 sudah melebihi Rp600 triliun. Sebagai perbandingan, sepanjang tahun 2023, perputaran uang dari judi online mencapai Rp327 triliun.
Fenomena ini tak hanya berdampak pada kesehatan mental, tapi juga menimbulkan persoalan sosial dan ekonomi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun mengambil langkah nyata untuk mendukung upaya pemberantasan judi online melalui layanan konsultasi dan pemulihan bagi masyarakat.
Layanan Konseling Gratis di PUSPA Jakarta
Pemprov DKI Jakarta, lewat Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), menghadirkan Pusat Pelayanan Keluarga (PUSPA) sebagai wadah konsultasi untuk berbagai persoalan keluarga, termasuk dampak judi online.
Di PUSPA, warga bisa mendapatkan layanan pendampingan dari tenaga ahli profesional untuk isu-isu seperti pengasuhan anak dan remaja, kesehatan reproduksi, HIV/AIDS, gizi ibu dan anak, ketergantungan zat adiktif, hingga keuangan keluarga dan kewirausahaan.
Seluruh layanan ini diberikan gratis, tanpa persyaratan khusus, dan bisa diakses secara online maupun onsite, tergantung kesepakatan dengan konselor. Masyarakat yang membutuhkan bantuan bisa mengunjungi langsung kantor Dinas PPAPP atau mendaftar melalui laman resmi https://puspa.jakarta.go.id.
Cara Mengakses Layanan PUSPA:
- Kunjungi Situs Resmi
Masuk ke situs PUSPA dan isi formulir pendaftaran layanan.
- Konsultasi Awal
Akan dijadwalkan sesi awal dengan konselor profesional untuk mengevaluasi kebutuhan.
- Rencana Pemulihan
Konselor akan menyusun program yang tepat, seperti terapi individu, konseling keluarga, atau kelompok.
- Dukungan Tambahan
Tersedia pelatihan keterampilan dan edukasi keuangan guna mendukung pemulihan jangka panjang.
Perlindungan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan
Selain PUSPA, Dinas PPAPP juga menyediakan Unit Pelaksana Teknis Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPPA) yang memberikan layanan terpadu secara gratis bagi perempuan dan anak yang mengalami kekerasan, termasuk akibat dari judi online.
Layanan UPT PPPA Meliputi:
- Pengaduan dan Penanganan Kasus: dari penerimaan laporan hingga pengelolaan kasus.
- Pendampingan Hukum: termasuk konsultasi, mediasi, dan representasi di kepolisian atau pengadilan.
- Layanan Psikologis: asesmen, konseling, hingga pemeriksaan psikologis dan perhitungan restitusi.
- Pendampingan Korban: penjangkauan langsung ke rumah, sekolah, rumah sakit, dan fasilitas reintegrasi sosial.
Saluran Pelaporan dan Informasi
Masyarakat diimbau untuk turut berperan aktif dalam mencegah serta melaporkan kekerasan dan dampak judi online di lingkungan sekitar melalui saluran berikut:
- Hotline UPT PPPA: 0813 1761 7622 (SMS/WhatsApp/Telepon)
- Jakarta Siaga 112: Layanan darurat 24 jam
- Datang Langsung: Kantor PPPA, Jl. Raya Bekasi Timur Km. 18, Pulogadung, Jakarta Timur
- Pos Pengaduan: 35 titik tersebar di lima wilayah kota Jakarta