27.3 C
Jakarta
Selasa, Juni 3, 2025
BerandaKATA EKBISUMKMSisBerdaya dan DisBerdaya 2025: Inovasi Inklusif untuk UMKM Perempuan

SisBerdaya dan DisBerdaya 2025: Inovasi Inklusif untuk UMKM Perempuan

Jakarta – DANA bersama Ant International kembali menghadirkan program SisBerdaya dan DisBerdaya 2025, inisiatif pemberdayaan perempuan, termasuk penyandang disabilitas, melalui pelatihan, pendampingan, dan kompetisi bisnis. Program ini dirancang untuk mengurangi kesenjangan gender di sektor UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Dalam konferensi pers peluncuran pada Rabu (7/5/2025), perwakilan dari Bank Indonesia dan Kemenko Perekonomian turut hadir, menegaskan komitmen terhadap perluasan akses keuangan yang merata.

Perempuan dan Inklusi Keuangan: Kunci Pertumbuhan

Pemberdayaan ekonomi perempuan menjadi faktor strategis untuk mencapai target ekonomi nasional dan Asta Cita, termasuk pertumbuhan 8%. Kolaborasi antara sektor publik dan swasta sangat diperlukan untuk memperluas akses layanan keuangan, khususnya bagi perempuan pelaku UMKM.

Deputi Direktur Departemen Ekonomi Keuangan Inklusif dan Hijau BI, Sri Noerhidajati, mengapresiasi peran SisBerdaya dan DisBerdaya dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan, terutama bagi kelompok rentan. Menurutnya, digitalisasi adalah kunci dalam membangun ketangguhan UMKM.

SisBerdaya dan DisBerdaya 2025: Inovasi Inklusif untuk UMKM Perempuan
CEO & Co-Founder DANA Indonesia, Vince Iswara memberikan kata sambutan pada Konferensi Pers SisBerdaya dan DisBerdaya 2025 di Jakarta, Rabu (07/05/2025). (katafoto/Fery Pradolo)

UMKM Perempuan sebagai Motor Ekonomi

Berdasarkan data Kemenkop UKM 2024, Indonesia memiliki 65 juta pelaku UMKM, di mana lebih dari 60% dikelola oleh perempuan. UMKM menyumbang lebih dari 60% terhadap PDB nasional dan menyerap 97% tenaga kerja.

Direktur Komunikasi DANA, Olavina Harahap, menyebut tantangan utama UMKM perempuan dan disabilitas antara lain akses pasar, keterampilan, jejaring bisnis, dan literasi digital. Hasil survei DANA 2024 mengungkap 74% kesulitan menjangkau pasar, 57% mengalami keterbatasan keterampilan, dan 51% belum memiliki jejaring memadai.

Program ini memberikan solusi berupa pelatihan digital, akses teknologi, dan pendampingan bisnis untuk memperkuat daya saing peserta.

Capaian Program Sejak 2023

Sejak diluncurkan pada 2023, program ini telah menjangkau lebih dari 4.500 UMKM di 29 provinsi. Hasilnya: Kapasitas produksi peserta meningkat rata-rata 126 persen, Pendapatan naik rata-rata 113 persen dan 99 persen peserta merasakan manfaat langsung dari pelatihan dan pendanaan

DANA juga terus mengembangkan fitur berbasis AI untuk mendukung pelaku UMKM. Tema 2025, “Memajukan Bisnis dengan Teknologi”, menyoroti pemanfaatan AI, pemasaran digital, dan pertumbuhan berkelanjutan.

SisBerdaya dan DisBerdaya 2025: Inovasi Inklusif untuk UMKM Perempuan
(Ki-Ka) Senior Director, Government Affairs and Strategic Development for Indonesia and Philippines, Ant International, Wilson Siahaan, Pemilik Usaha Kopi Ego Amote & Pemenang Juara 1 DisBerdaya 2024, Maria Goretti Yulias, Pemilik Tries Hands dan Pemenang SisBerdaya 2024 Area 3, Tries Yuliany Fransiska, dan Direktur Komunikasi DANA, Olavina Harahap menyematkan pin kepada para pemenang SisBerdaya di Jakarta, Rabu (07/05/2025). (katafoto/Fery Pradolo)

Kategori Peserta dan Mitra Pendukung

Program terbagi dalam dua kategori:

  • Mikro: Omzet Rp10–30 juta/bulan, 0–3 karyawan
  • Ultra Mikro: Omzet Rp1–10 juta/bulan, 4–10 karyawan

Sementara DisBerdaya difokuskan untuk perempuan penyandang disabilitas yang memiliki usaha, dengan seleksi melalui mitra seperti HWDI, Ego Amote, INKLUSI, Menembus Batas, dan TPAKD Garut.

Wilson Siahaan, Senior Director Ant International, menargetkan 5.000 UMKM perempuan berpartisipasi tahun ini. Teknologi seperti AI akan dimanfaatkan untuk memperluas akses pasar dan memperkuat ketahanan usaha mereka.

Jadwal Pendaftaran:

  • Dibuka: 7–29 Mei 2025
  • Seleksi awal: 180 peserta mengikuti pelatihan daring
  • Seleksi lanjutan: 30 finalis akan mengikuti pelatihan intensif di Jakarta
  • Grand Final: Agustus 2025, dengan total hadiah hingga Rp750 juta dan pendampingan lanjutan

Baca Juga

Menuju Jakarta Bersih: Tantangan 14 Hari Kampanye #GerakLebihBersih Dimulai

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bekerja sama...

Tingkatkan Keamanan, Jakarta Pasang 100 CCTV dan Tambah Fitur JAKI

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersama Wakil...

Presiden Prabowo Dianugerahi Grand Croix de la Légion d’Honneur oleh Emmanuel Macron

Magelang - Presiden Prancis, Emmanuel Macron, secara resmi menganugerahkan...

Peraturan Menteri Keuangan Terbit: Tidak Ada Uang Saku saat Rapat Full Day

Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati resmi menetapkan...

Modal Asing Serbu Pasar Keuangan Indonesia, Ini Rinciannya

Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa selama periode...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini