Jakarta – Portal Satu Data Jakarta kini hadir dengan tampilan dan sistem terbaru yang mengintegrasikan ribuan data dari berbagai perangkat daerah. Pembaruan ini menghadirkan informasi yang lebih akurat, interaktif, serta mudah diakses oleh masyarakat.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta, Budi Awaluddin, menjelaskan bahwa versi terbaru portal ini dilengkapi dengan fitur kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) berupa layanan percakapan atau chatbot. Kehadiran fitur tersebut memudahkan pengguna dalam mencari data, cukup dengan mengetik kebutuhan informasi yang diinginkan.
“AI yang kami gunakan trusted by design, berbasis data resmi dari perangkat daerah, bukan dari situs lain. Sumber data juga ditampilkan secara jelas sehingga bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Budi dalam keterangan tertulis via beria jakarta pada Minggu (7/9).
Selain itu, portal kini tampil lebih atraktif dengan visualisasi data berupa infografis, diagram, dan grafik yang mudah dipahami. Ada pula insight atau penjelasan tambahan untuk memberikan analisis lebih dalam. Misalnya, pada data kesehatan ditampilkan sepuluh penyakit rawat inap terbanyak sepanjang 2024, lengkap dengan distribusi wilayah serta analisis penyebabnya.

Menurut Budi, penyempurnaan ini menjadi langkah nyata Pemprov DKI untuk memperkuat transparansi dan akuntabilitas, sekaligus mendorong terwujudnya tata kelola pemerintahan yang lebih baik.
“Portal ini merupakan wujud komitmen Pemprov DKI membuka akses informasi seluas-luasnya bagi publik. Kami ingin Jakarta menjadi kota modern yang transparan, inklusif, dan partisipatif,” jelasnya.
Ia menambahkan, keberadaan Portal Satu Data Jakarta juga mendukung target besar menjadikan Jakarta sebagai bagian dari Top 50 Global Cities pada 2030, dan Top 20 Global Cities pada 2045. Menurutnya, keterbukaan informasi adalah salah satu indikator penting menuju status kota global.
“Data adalah aset strategis pembangunan. Dengan data yang tepat dan terpercaya, kebijakan pemerintah bisa lebih efektif dan tepat sasaran,” tegas Budi.
Saat ini, portal telah memuat sekitar 4.000 data dari enam perangkat daerah prioritas, meliputi bidang kesehatan, pendidikan, kependudukan, UMKM, ketenteraman dan ketertiban, serta sosial. Pemprov DKI menargetkan seluruh perangkat daerah dapat terintegrasi penuh dalam enam bulan mendatang.
Untuk mempermudah akses, portal juga mendukung penggunaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Masyarakat, akademisi, maupun jurnalis dapat mengakses Portal Satu Data Jakarta melalui laman https://satudata.jakarta.go.id/.