27.9 C
Jakarta
Rabu, Desember 17, 2025
BerandaKATA BERITAMEGAPOLITANDuh Pesisir Jakarta Terancam, Pemprov Ungkap Rencana Besar Bendung Rob

Duh Pesisir Jakarta Terancam, Pemprov Ungkap Rencana Besar Bendung Rob

Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memastikan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI siap menghadapi potensi banjir rob yang mengancam kawasan pesisir Jakarta Utara. Hal ini disampaikannya saat meninjau kondisi tanggul pengaman pantai di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (7/12).

Kunjungan ini dilakukan setelah wilayah Jakarta Utara mengalami rob tinggi akibat fenomena Supermoon. Pramono menegaskan bahwa penanganan banjir rob menjadi salah satu prioritas utama sejak awal masa kepemimpinannya.

“Sejak 10 bulan saya memimpin, persoalan ini sudah menjadi prioritas. Di Muara Angke misalnya, tanpa antisipasi yang tepat, rob bisa jauh lebih tinggi,” ujar Pramono.

Pemprov DKI telah melakukan mitigasi di sejumlah titik rawan, seperti Muara Angke, Muara Baru, Sunda Kelapa, Green Bay Pluit, RE Martadinata, Ancol, hingga Cilincing–Marunda Pulo.

Melansir dari laman berita jakarta, pembangunan dan perawatan tanggul di pesisir utara Jakarta melibatkan berbagai pihak, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum, Pelindo, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Pemprov DKI. Namun Pramono menegaskan bahwa Pemprov DKI melalui Dinas Sumber Daya Air tetap menjadi koordinator utama dalam pembangunan, perawatan tanggul, dan penyediaan pompa air.

Duh Pesisir Jakarta Terancam, Pemprov Ungkap Rencana Besar Bendung Rob
Kondisi tanggul pengaman pantai di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (7/12/2025). (katafoto/HO/Reza Pratama Putra)

“Bagaimanapun juga, Pemerintah DKI Jakarta harus hadir untuk memastikan perlindungan kawasan pesisir,” tegasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya memperkuat sinergi antarinstansi dalam menyelesaikan persoalan banjir rob secara menyeluruh. Koordinasi dengan seluruh pihak terkait akan terus ditingkatkan.

Sebagai bagian dari program jangka panjang NCICD (National Capital Integrated Coastal Development), pembangunan tanggul pantai akan terus berlanjut pada 2025. Pekerjaan mencakup Segmen Asahimas sepanjang 1,2 km, Segmen Ancol Barat–Seafront sepanjang 0,8 km, serta tanggul mitigasi Muara Angke sepanjang 1,1 km.

“Dari total 28 km tanggul, sekitar 11 km lebih sudah dikerjakan. Masih tersisa 16 km lebih yang harus diselesaikan. Tahun 2026 kami prioritaskan area Pantai Mutiara, sekitar 430 meter di sisi timur dan 100 meter di sisi barat,” jelasnya.

Di Muara Baru, khusus area milik Pelindo, penanganan akan dilakukan bertahap, mulai dari penguatan tanggul eksisting sepanjang sekitar 1 km hingga pembangunan struktur pelindung baru sepanjang 200 meter.

Untuk kawasan Ancol, penanganan akan dikerjakan langsung oleh manajemen Ancol, sedangkan segmen RE Martadinata akan ditangani Kementerian PUPR pada periode 2025–2027.

Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum, menjelaskan bahwa penguatan tanggul bocor dilakukan dengan metode grouting menggunakan teknik shotcrete. Prosesnya meliputi penggalian sedalam 3 meter, kemudian pengisian dengan beton ready mix K500 sebagai struktur pengaman tambahan.

“Pengerjaan saat ini berlangsung di hilir Nizam Zachman sepanjang 400 meter dan akan dilanjutkan hingga satu kilometer,” ujarnya.

Ia menambahkan, jika terjadi kebocoran tanggul, penanganan darurat akan dilakukan terlebih dahulu sebelum penguatan struktur dilanjutkan. Pemeriksaan rutin terhadap kondisi tanggul dan pompa air juga terus dilakukan oleh Suku Dinas SDA.

Baca Juga

Mengusung Konsep Retail.Next BMW-MINI Tunas Bekasi Resmi Dibuka

Jakarta - PT BMW Indonesia bersama diler resminya, BMW...

Proyek Panas Bumi PGE Makin Ngebut, Lahendong 7–8 Selangkah Lagi Beroperasi

Jakarta - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX:...

RDF Plant Rorotan Buktikan Sampah Jakarta Bisa Jadi Energi Bernilai

Jakarta memasuki fase baru dalam pengelolaan sampah perkotaan melalui...

Pemprov DKI dan Kejati Siapkan Skema Kerja Sosial bagi Pelaku Tindak Pidana

Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Kejaksaan Tinggi...

ODGJ hingga Kebakaran, Layanan 112 Jadi ‘Penyelamat’ Ribuan Kasus

Palangka Raya - Pemerintah Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini