26.8 C
Jakarta
Kamis, Juli 31, 2025
BerandaKATA EKBISKEUANGANPendapatan Pajak MotoGP Mandalika 2024 Rp3 Miliar, Jumlah Penonton Meningkat

Pendapatan Pajak MotoGP Mandalika 2024 Rp3 Miliar, Jumlah Penonton Meningkat

Lombok Tengah – Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari ajang MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Pertamina Mandalika mencapai Rp3 miliar, sebagaimana diungkapkan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kepala Bapenda Lombok Tengah, Baiq Aluh Windayu, menyatakan bahwa pajak tersebut dibayarkan oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku penyelenggara.

“Pendapatan pajak MotoGP Indonesia 2024 sebesar Rp3 miliar. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan pendapatan pajak MotoGP 2022 sebesar Rp12 miliar dan MotoGP 2023 sebesar Rp7 miliar,” ujar Baiq Aluh, dikutip dari laman antara, Selasa (24/11)

Sebelumnya, PAD dari pajak hiburan ajang MotoGP 2024 ditargetkan mencapai Rp7 miliar, namun realisasinya hanya Rp3 miliar, yang diperoleh dari penjualan tiket. Penurunan ini dipengaruhi oleh perubahan aturan besaran pajak hiburan, yang kini ditetapkan sebesar 10 persen, berbeda dengan aturan sebelumnya yang menetapkan 30 persen.

“Target menurun karena aturan pajak hiburan saat ini sebesar 10 persen, berbeda dengan aturan lama yang mencapai 30 persen,” tambah Baiq Aluh.

Meskipun pendapatan pajak menurun, jumlah penonton MotoGP Mandalika 2024 mengalami peningkatan signifikan. Selama tiga hari penyelenggaraan, 27-29 September 2024, jumlah penonton mencapai 120 ribu orang, berdasarkan data yang dilaporkan oleh Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria.

“Dari total 134 ribu tiket yang tercetak, sebanyak 120 ribu tiket berhasil digunakan oleh penonton yang masuk ke area tribun,” kata Priandhi.

Data ini juga sama dengan catatan Dorna Sport, yang menunjukkan peningkatan jumlah penonton dibandingkan tahun sebelumnya. Pada MotoGP 2023, jumlah penonton tercatat sebanyak 102.929 orang, sementara pada MotoGP 2022 sebanyak 102.801 orang.

“Ada peningkatan jumlah penonton dari tahun ke tahun, dengan 2024 mencatat jumlah tertinggi,” tambah Priandhi.

Kendati pendapatan pajak hiburan dari MotoGP Mandalika 2024 menurun akibat aturan baru, peningkatan jumlah penonton menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap ajang ini tetap tinggi. Pemerintah daerah berharap penyelenggaraan MotoGP di Mandalika terus memberikan manfaat positif, baik dari sisi promosi pariwisata maupun peningkatan ekonomi lokal.

Baca Juga

Insentif PPN DTP 100 Persen Diperpanjang, Beli Rumah Kini Lebih Ringan

Jakarta - Pemerintah resmi memperpanjang insentif Pajak Pertambahan Nilai...

Jakarta Percepat Adopsi AI untuk Atasi Kemacetan dan Tingkatkan Layanan Publik

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mendorong seluruh...

Lurah Kedaung Live di TikTok Jawab Aduan Warga Tanpa Ribet

Depok - Langkah tak biasa ditempuh Kelurahan Kedaung, Kecamatan...

Cegah BABS, DKI Jakarta Bangun Septic Tank Berbasis Teknologi Biogas

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memulai pembangunan...

Sri Mulyani: SSK Indonesia Tetap Terjaga di Tengah Ketidakpastian Global

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memastikan...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini