27.8 C
Jakarta
Minggu, Agustus 3, 2025
BerandaKATA BERITAGAYA HIDUP & KESEHATANProgram Pemeriksaan Kesehatan Gratis Tidak Harus Jadi Peserta BPJS

Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Tidak Harus Jadi Peserta BPJS

Jakarta – Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menegaskan bahwa seluruh masyarakat Indonesia dapat mengakses layanan pemeriksaan kesehatan gratis, tanpa harus menjadi peserta BPJS Kesehatan. Hal ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memperluas akses layanan kesehatan ke seluruh lapisan masyarakat.

“Karena pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan program pemerintah untuk semua masyarakat Indonesia,” ujar Menkes Budi di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Rabu (22/1).

Meskipun layanan gratis ini tidak mewajibkan kepesertaan BPJS Kesehatan, pemerintah tetap menganjurkan masyarakat untuk mendaftar sebagai peserta. Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas, dr. Maria Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa kepesertaan BPJS aktif sangat membantu dalam proses rujukan dan pengobatan lebih lanjut jika ditemukan masalah kesehatan.

 “BPJS Kesehatan aktif akan memudahkan proses rujukan dan penanganan lebih lanjut jika ditemukan masalah kesehatan,” jelasnya.

Layanan gratis ini mencakup pemeriksaan kesehatan dasar, seperti skrining awal. Namun, jika hasil pemeriksaan menunjukkan adanya masalah kesehatan, misalnya gangguan ginjal atau penyakit kronis lainnya, pasien akan dirujuk ke fasilitas medis yang lebih lengkap. Dalam situasi ini, BPJS Kesehatan yang aktif akan menjadi solusi finansial yang signifikan.

Inovasi Digital dengan Aplikasi Satu Sehat Mobile

Untuk memastikan keaktifan keanggotaan BPJS Kesehatan, pemerintah menyediakan fitur pengingat dalam aplikasi Satu Sehat Mobile. Fitur ini memberikan notifikasi kepada pengguna 30 hari sebelum tanggal ulang tahun mereka, yang juga merupakan waktu yang dianjurkan untuk memeriksa status BPJS.

“Jika BPJS Kesehatan belum aktif, masyarakat bisa segera mengaktifkannya. Mengingat proses aktivasi BPJS membutuhkan waktu hingga 14 hari, maka pemberitahuan 30 hari sebelumnya sangat membantu,” tambah dr. Maria.

Dengan inovasi ini, pemerintah berharap masyarakat dapat memanfaatkan layanan kesehatan tanpa kendala administratif.

Menkes Budi juga menekankan perlunya sosialisasi yang intensif agar program pemeriksaan kesehatan gratis ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, terutama di daerah terpencil.

“Langkah awal menjaga kesehatan dimulai dari pemeriksaan kesehatan rutin. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan layanan ini,” kata Menkes.

Baca Juga

Cegah BABS, DKI Jakarta Bangun Septic Tank Berbasis Teknologi Biogas

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memulai pembangunan...

Inovas eMaggot, DLH DKI Jakarta Tawarkan Solusi Digital untuk Pasar Maggot

Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan...

Indonesia dan Inggris Susun Kebijakan AI Nasional Lewat Dialog Strategis

Jakarta - Pemerintah Indonesia bersama Kerajaan Inggris menjalin kerja...

Sejak Januari 2025 Karhutla Riau Hanguskan 1.404 Hektare, Rokan Hilir Terluas

Riau - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang melanda...

Bekasi Jadi Pusat Uji Kendaraan Bermotor Berstandar Global Pertama di Indonesia

Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Ditjen...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini