26.1 C
Jakarta
Rabu, Desember 17, 2025
BerandaKATA EKBISPERHUBUNGANCegah Kecelakaan, KAI Gelar Sosialisasi Keselamatan bagi Pengendara

Cegah Kecelakaan, KAI Gelar Sosialisasi Keselamatan bagi Pengendara

BandungPT Kereta Api Indonesia (Persero) menggandeng sejumlah stakeholders melakukan sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang di JPL Nomor 165A Jl. Laswi antara Stasiun Kiaracondong – Stasiun Cikudapateuh, Kota Bandung Jumat (5/7/2024). Sekitar 40 orang yang terdiri dari KAI, Kepolisian, Dinas Perhubungan Kota Bandung, dan komunitas pecinta kereta api Edan Sepur Bandung.

Direktur Keselamatan dan Keamanan KAI, Dadan Rudiansyah mengatakan, sesuai UU No 23 Tahun 2007 Tentang Perkeretaapian dan UU No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Jalan Raya, semua kendaraan harus berhenti dan mendahulukan kereta api yang akan melintas di perlintasan sebidang. Ketentuan tersebut juga berlaku bagi mobil pemadam kebakaran, ambulans yang sedang mengangkut orang sakit, maupun kendaraan prioritas lainnya.

“Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat memahami prioritas di perlintasan sebidang serta kesadaran untuk menaati aturan lalu lintas di perlintasan sebidang semakin meningkat. Sehingga mobil pemadam kebakaran, ambulans, dan kendaraan prioritas lainnya harus berhenti ketika KA akan melintas,” ujar Dadan dikutip dari keterangan tertulis KAI.

Sejumlah orang dari PT KAI dan instansi melakukan sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang di JPL Nomor 165A Jl. Laswi antara Stasiun Kiaracondong – Stasiun Cikudapateuh, Kota Bandung Jumat (5/7/2024).(katafoto/HO/KAI)

KAI dan para stakeholders melakukan imbauan kepada pengguna jalan raya melalui pengeras suara, membagikan brosur dan stiker imbauan disiplin berlalu lintas, serta suvenir.

Perlus diketahui, KAI mencatat terdapat 2.881 perlintasan sebidang resmi, dengan rincian 1.514 perlintasan sebidang resmi dijaga oleh KAI, Dishub, ataupun swadaya dari masyarakat dan 1.367 perlintasan sebidang resmi tidak dijaga.

Selama tahun 2024 (data hingga 3 Juli), terjadi 195 kali kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang yang mengakibatkan 68 orang meninggal. Sedangkan pada tahun 2023, terjadi 327 kali kecelakaan yang mengakibatkan 94 orang meninggal. 

Pengendara motor menerima brosur pada sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang di JPL Nomor 165A Jl. Laswi antara Stasiun Kiaracondong – Stasiun Cikudapateuh, Kota Bandung Jumat (5/7/2024).(katafoto/HO/KAI)

“Salah satu faktor tingginya angka kecelakaan pada perlintasan lantaran para pengendara tetap melaju meskipun sudah ada peringatan melalui rambu-rambu di perlintasan resmi. Pelanggaran lalu lintas di perlintasan sebidang tidak saja membahayakan pengendara jalan tetapi juga perjalanan kereta api,” imbuhnya.

Selain melakukan sosialisasi kepada pengendara, KAI juga menutup dan memasang patok pada perlintasan liar yang rawan terjadi kecelakaan. Sebanyak 123 perlintasan liar telah ditutup pada tahun 2023 dan pada 2024 (hingga 30 Juni), KAI telah menutup 113 perlintasan liar.

“Keselamatan di perlintasan sebidang dapat terwujud jika seluruh unsur masyarakat dapat bersama-sama peduli. Diharapkan kepedulian seluruh stakeholder termasuk para pengguna jalan dapat mewujudkan keselamatan di perlintasan sebidang,” imbuh Dadan. 

Baca Juga

Pameran Foto Jejak Urban Ungkap Cerita di Balik Kehidupan Banten

Tangerang - Pewarta Foto Indonesia (PFI) Tangerang resmi membuka...

Pemkot Tangerang Sulap 1.000 Rumah Warga Jadi Hunian Layak

Tangerang - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menuntaskan program rehabilitasi...

EV Makin Ngebut, BYD dan DENZA Pimpin Tren Mobil Listrik

Jakarta - Pangsa pasar EV du Indonesia pada 2023...

Liburan Nataru Aman Tanpa Drama, Jangan Berangkat Sebelum Cek Bagian Mobil Ini

Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kerap menjadi momen...

Pulang Liburan, Ini Panduan Aman Bawa Oleh-oleh dari Luar Negeri

Berlibur ke luar negeri rasanya belum afdal kalau belum...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini