Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Suasana pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok sepanjang 5,40 dari pesawat nirawak, Jumat (12/07/2024) (katafoto/Ridwan)
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1B CBD-Legok yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dioperasikan PT Trans Bumi Serbaraja. Jalan Tol Serpong-Balaraja akan menjadi jalur alternatif distribusi komoditas.
Progres pembangunan yang telah mencapai tahap akhir ditargetkan akan beroperasi pada kuartal III tahun 2024. Sebelumnya pada tahun 2022, Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A BSD-CBD sepanjang 5,15 kilometer telah beroperasi. Tol Serpong-Balaraja juga akan terhubung dengan Tol Serpong-Ulujami serta Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1 dan 2.