28 C
Jakarta
Minggu, September 28, 2025
BerandaKATA EKBISKEUANGANLelang SUN Raih Rp28 Triliun, Bukti Kuatnya Kepercayaan Investor Tinggi

Lelang SUN Raih Rp28 Triliun, Bukti Kuatnya Kepercayaan Investor Tinggi

Jakarta – Di tengah dinamika pasar saham, lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar hari ini mencatat hasil yang sangat positif. Permintaan dari investor terbilang tinggi, dengan total penawaran masuk (incoming bid) mencapai 2,38 kali dari target indikatif sebesar Rp26 triliun.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani, dalam konferensi pers di Jakarta pada Selasa (18/3), menyatakan bahwa angka ini mencerminkan tingginya tingkat kepercayaan investor terhadap kebijakan pemerintah dan pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Kami melihat bahwa kepercayaan investor tetap kuat, baik dari dalam negeri maupun asing,” ujarnya. Incoming bid dari investor asing juga menunjukkan angka yang signifikan, mencapai Rp13,95 triliun atau 22,59% dari total penawaran yang masuk.

Dengan kuatnya minat investor, total penawaran yang berhasil dimenangkan (awarded bid) mencapai Rp28 triliun, lebih besar dari target awal Rp26 triliun. Dari total awarded bid tersebut, investor asing berkontribusi sebesar Rp5,33 triliun atau 19,04%.

Lelang SUN Raih Rp28 Triliun, Bukti Kuatnya Kepercayaan Investor Tinggi
Menteri Keuangan Sri Mulyani didampingi Wakil Menteri Keuangan memberi keterangan pers kinerja lelang Surat Utang Negara (SUN) di Jakarta, Selasa (18/3/2025). (katafoto/HO/Biro KLO Kemenkeu/Leonardus Oscar)

Kepercayaan Investor Tetap Kuat, Imbal Hasil Sesuai Pasar Sekunder

Keberhasilan lelang SUN ini juga ditunjukkan dengan imbal hasil (yield) yang tercapai tetap sejalan dengan pasar sekunder, sehingga tidak diperlukan tambahan imbal hasil (premium) untuk menarik investor. “Hal ini mengindikasikan bahwa investor merasa nyaman dan memiliki kepercayaan yang tinggi terhadap kebijakan fiskal kita,” jelas Sri Mulyani.

Ia juga menyoroti bahwa spread SUN tenor 10 tahun terhadap US Treasury (UST) dengan tenor setara hanya sebesar 267 basis poin (bps). Angka ini lebih rendah dibandingkan negara-negara sekelompok seperti Meksiko, Afrika Selatan, dan Brasil.

Dukungan Investor dan Tren Positif Penerimaan Pajak

Menkeu menegaskan bahwa kepercayaan investor, termasuk investor asing, terhadap Surat Berharga Negara (SBN) masih sangat solid. Hal ini tercermin dari capital inflow di pasar SBN yang tercatat sebesar Rp17,53 triliun sejak awal tahun (year to date).

“Kami ingin menegaskan kepada para pelaku pasar dan media bahwa Kementerian Keuangan akan terus mengelola APBN secara hati-hati dan kredibel. Ini sangat penting dalam mencapai tujuan pembangunan dan menjaga kepercayaan publik serta sektor ekonomi,” kata Sri Mulyani.

Selain itu, ia juga menginformasikan bahwa penerimaan pajak menunjukkan tren positif sepanjang Maret 2025. Data sementara mencatat pertumbuhan penerimaan bruto sebesar 6,6% dalam periode 1-17 Maret, meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan di Februari.

Sri Mulyani menegaskan bahwa postur APBN akan tetap dijaga dengan defisit yang terkendali, sesuai amanat UU No. 62/2024, yaitu sebesar 2,53% dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Baca Juga

Supremasi Sipil dan Nasib Buruh Jadi Sorotan di DPR, Begini Kata Puan Maharani

Jakarta - Ketua DPR RI, Puan Maharani, menerima audiensi...

LPS: Dana Rp200 Triliun di Bank BUMN Perkuat Likuiditas Perbankan

Jakarta - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menilai langkah pemerintah...

Menteri Erick Thohir Cabut Permenpora 14/2024, Siapkan Ekosistem Baru

Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Erick Thohir,...

Hadapi Gejolak Ekonomi dan Politik, Ini 5 Strategi Bisnis Agar Tetap Bertahan

Menjelang tutup tahun 2025, Indonesia tengah menghadapi situasi ekonomi...

Korlantas Polri Batasi Penggunaan Sirine dan Rotator Bukan Stop Pengawalan

Jakarta - Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini