31 C
Jakarta
Selasa, Juni 24, 2025
BerandaKATA BERITAMEGAPOLITANJakarta Resmi Operasikan Truk Sampah Listrik, Bebas Emisi dan Ramah Lingkungan

Jakarta Resmi Operasikan Truk Sampah Listrik, Bebas Emisi dan Ramah Lingkungan

Jakarta – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta resmi mengoperasikan truk sampah listrik tipe compactor berkapasitas enam meter kubik. Truk ini sepenuhnya menggunakan tenaga listrik dan bebas dari emisi, menjadikannya solusi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Dengan sistem plug-in dan kemampuan memadatkan sampah secara otomatis, truk ini juga beroperasi dengan tingkat kebisingan yang sangat rendah. Kehadiran armada ini menjadikan Jakarta sebagai salah satu daerah pionir dalam pemanfaatan kendaraan listrik untuk pengelolaan sampah.

Kepala DLH DKI Jakarta, Asep Kuswanto, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengadakan lima unit truk compactor listrik sepanjang tahun ini. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi mengurangi emisi karbon dan polusi udara dari sektor transportasi, khususnya kendaraan pengangkut sampah.

“Langkah ini menjadi wujud nyata komitmen kami dalam menekan pencemaran udara. Tahun ini, kami menghadirkan lima unit truk listrik compactor, lengkap dengan perangkat pengisian daya, dengan kapasitas enam hingga tujuh meter kubik,” ujar Asep dikutip dalam laman berita jakarta, pada Senin (14/4).

Menurutnya, kendaraan ini telah dirancang dengan spesifikasi teknis yang matang untuk mendukung kegiatan operasional pengangkutan sampah di Jakarta. Truk memiliki dimensi panjang 3.300 mm, lebar 1.700 mm, tinggi 1.950 mm, dan bobot kosong sekitar 1.700 kilogram. Sumber dayanya berasal dari listrik 1,5 kW, 3 phase, dan dilengkapi fitur seperti panel kendali digital, saklar pengaman, serta sistem kontrol hidrolik demi menjamin keamanan dan efisiensi kerja.

Pengadaan truk ini juga menjadi bagian dari program peremajaan armada DLH, yang mulai mengganti kendaraan berbahan bakar fosil dengan kendaraan berbasis listrik. Ini adalah langkah menuju sistem pengelolaan sampah yang lebih modern dan berkelanjutan.

“Truk listrik ini akan mengangkut sampah menuju RDF Plant Rorotan bersama armada lainnya. Ke depan, jumlahnya akan terus bertambah,” jelas Asep.

Sebagai pendukung, DLH juga akan membangun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sejumlah titik strategis, termasuk pool truk DLH, RDF Plant Rorotan, dan TPST Bantar Gebang. Sistem pengisian dayanya menggunakan teknologi super fast charging yang memungkinkan pengisian penuh dalam waktu 20–30 menit.

Untuk memastikan kelancaran operasional, para operator truk telah mendapatkan pelatihan khusus. Asep menyebutkan bahwa pengoperasian truk listrik ini tidak jauh berbeda dengan truk compactor konvensional berbahan bakar solar, sehingga proses adaptasi berjalan mulus.

Lebih lanjut, Asep menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari visi jangka panjang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang rendah emisi dan ramah lingkungan.

“Jakarta ingin membuktikan bahwa peralihan ke kendaraan bebas emisi adalah sesuatu yang bisa diwujudkan. Langkah ini menjadi awal dari transformasi armada pengangkut sampah yang sepenuhnya berbasis listrik,” tutupnya.

Baca Juga

Xpeng Rilis Harga Resmi G6 dan X9 di Indonesia, Mulai Rp599 Juta


Jakarta - Xpeng Indonesia, di bawah naungan Erajaya Active...

Pemprov DKI Siap Terapkan WFA untuk ASN, Pramono: Ini Sudah Jadi Kebutuhan

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan siap...

HUT Jakarta, Tarif Transportasi Umum Cuma Rp1 Selama 24 Jam

Jakarta - Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota...

ZTE Siap Bangun Pusat Riset dan Pengembangan Digital di Indonesia

Tiongkok - Pemerintah Indonesia resmi menjalin kemitraan strategis dengan...

VENTENY Umumkan Kinerja Positif, Cetak Laba Rp8,68 M

Jakarta - PT VENTENY Fortuna International Tbk (VENTENY) resmi...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini