28.9 C
Jakarta
Rabu, Desember 17, 2025
BerandaKATA EKBISEKONOMI dan KINERJAKEK Dongkrak Ekonomi Daerah, Batang dan Kendal Tumbuh hingga 9 Persen

KEK Dongkrak Ekonomi Daerah, Batang dan Kendal Tumbuh hingga 9 Persen

Jakarta – Pemerintah terus mendorong optimalisasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi di daerah. Sejumlah wilayah yang mampu mengelola KEK secara efektif menunjukkan kinerja ekonomi yang melesat, di antaranya Kabupaten Batang dan Kabupaten Kendal yang mencatat pertumbuhan di kisaran 8–9 persen, jauh melampaui rata-rata pertumbuhan tingkat provinsi maupun nasional.

Di Kabupaten Batang, keberadaan KEK Industriopolis Batang terbukti mempercepat arus investasi, membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi Batang pada 2024 mencapai 6,03 persen dan melonjak signifikan pada 2025. Pada triwulan III 2025, pertumbuhan ekonomi daerah ini tercatat sebesar 8,52 persen secara tahunan (year on year), dengan konsumsi rumah tangga dan investasi sebagai pendorong utama.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai, capaian Kabupaten Batang dan Kendal menunjukkan bahwa KEK berperan lebih dari sekadar pemberi insentif investasi.

“Pengalaman Batang dan Kendal membuktikan KEK dapat menjadi katalis transformasi ekonomi daerah. Dengan perencanaan yang matang, dukungan infrastruktur, kemudahan berusaha, serta keterlibatan tenaga kerja lokal, KEK mampu menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan,” ujar Airlangga.

Hasil kajian akademik juga mengungkapkan, KEK Batang memberikan dampak berganda (multiplier effect) yang signifikan bagi perekonomian setempat. Dampak tersebut tercermin dari meningkatnya penyerapan tenaga kerja, menurunnya tingkat pengangguran, hingga berkurangnya angka kemiskinan. Persentase penduduk miskin di Kabupaten Batang tercatat turun dari 8,73 persen pada 2024 menjadi 7,79 persen pada 2025, seiring meningkatnya aktivitas ekonomi di sekitar kawasan.

Tak hanya mendorong pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja, pengembangan KEK turut meningkatkan produktivitas ekonomi daerah. Masuknya investasi baru, penerapan teknologi, serta berkembangnya industri pengolahan bernilai tambah di KEK Batang berkontribusi pada peningkatan efisiensi produksi dan nilai output per tenaga kerja, sehingga memperkuat daya saing ekonomi daerah dalam jangka panjang.

Kinerja positif juga ditunjukkan Kabupaten Kendal. Pada triwulan III 2025, perekonomian Kendal tumbuh 8,84 persen secara tahunan, menjadi yang tertinggi di Provinsi Jawa Tengah. Pertumbuhan ini didorong oleh aktivitas industri dan investasi di kawasan industri dan KEK, sekaligus mencerminkan penguatan ekosistem industri regional di koridor Batang–Kendal–Semarang.

pemerintah menilai keberhasilan Batang dan Kendal dapat dijadikan rujukan dalam pengembangan KEK di wilayah lain, terutama untuk menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di luar kawasan metropolitan. Penguatan konektivitas, kepastian regulasi, kesiapan sumber daya manusia, serta keterkaitan dengan UMKM dan ekonomi lokal menjadi faktor kunci agar manfaat KEK dapat dirasakan secara luas dan inklusif.

“Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan terus mengoordinasikan kebijakan lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah agar KEK berfungsi optimal sebagai instrumen percepatan investasi, penciptaan lapangan kerja, dan pemerataan pembangunan ekonomi nasional,” tutup Airlangga.

Baca Juga

Pengadaan Barang Jasa Diawasi Ketat, e-Purchasing V6 Resmi Dipakai di Purbalingga

Purbalingga - Pemerintah Kabupaten Purbalingga mulai menerapkan penggunaan katalog...

Pemprov DKI dan Kejati Siapkan Skema Kerja Sosial bagi Pelaku Tindak Pidana

Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Kejaksaan Tinggi...

DKI Gelontorkan 15 Ton Pangan Demi Stabilkan Harga di Kepulauan Seribu

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyalurkan 15...

Marak Lowongan Kerja Palsu, Pemerintah Perketat Perlindungan PMI

Jakarta - Pemerintah memperkuat upaya perlindungan terhadap Pekerja Migran...

Genap 1 Tahun, Aletra Bakal Tancap Gas Pasar Mobil Listrik di Tahun 2026

Jakarta - PT Aletra Mobil Nusantara (Aletra), merek kendaraan...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini