Banyuwangi – Pelajar asal Banyuwangi kembali mengharumkan nama Indonesia di ajang Olimpiade Sains dan Matematika tingkat Asia atau Asian Science & Mathematics Olympiad For Primary & Secondary Schools (ASMOPSS) ke-14. Kompetisi tingkat Asia ini digelar di Banyuwangi, dengan pelajar setempat berhasil menyabet berbagai medali. Salah satu prestasi terbaik diraih oleh Andrew Carnegei Tan, yang membawa pulang medali emas di bidang matematika tingkat SMP.
Tak hanya Andrew, empat pelajar Banyuwangi lainnya juga berhasil meraih medali, termasuk Felicia Dahayu, yang sebelumnya memenangkan medali emas pada lomba coding internasional di Korea Selatan. Dalam ASMOPSS, Felicia menyumbang medali perunggu di kategori matematika tingkat SD.
Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pelajar yang berpartisipasi.
“Selamat kepada seluruh pelajar yang telah bertanding membawa nama baik Indonesia, khususnya pelajar Banyuwangi. Semoga ajang ini menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar untuk terus berprestasi,” ujar Sugirah saat menutup ASMOPSS ke-14 di Banyuwangi, Jumat malam (15/11) dikutip dari laman banyuwangikab.
Turut hadir dalam penutupan adalah Prof. Yohanes Surya, fisikawan dan pembimbing Tim Olimpiade Fisika Indonesia, serta Presiden ASMOPSS, Munasprianto Ramli.
Dari total 12 peserta tim nasional Indonesia asal Banyuwangi, lima di antaranya berhasil meraih medali:
- Andrew Carnegei Tan – Emas (Matematika tingkat SMP)
- Yusril Ihsan – Perak (Matematika tingkat SMP)
- Moses Markhesywan – Perunggu (Matematika tingkat SMP)
- Nabila Zara – Perunggu (Matematika tingkat SMP)
- Felicia Dahayu – Perunggu (Matematika tingkat SD)
Andrew, yang merupakan siswa kelas 3 di SMPK Santo Yusuf Banyuwangi, dikenal memiliki kecintaan terhadap matematika sejak kecil.
ASMOPSS ke-14 yang berlangsung selama enam hari, 11-16 November 2024, diikuti oleh 136 peserta dari 10 negara, termasuk Indonesia, Tajikistan, Pakistan, Filipina, dan Thailand. Sebagai tuan rumah, Banyuwangi mendapat banyak pujian, tidak hanya karena penyelenggaraan yang sukses, tetapi juga keindahan alamnya.
Leiff Guntinas, peserta dari Filipina, mengaku terkesan dengan Banyuwangi, terutama destinasi wisata seperti Gunung Ijen dan pantai-pantainya.
“Gunung Ijen sangat menakjubkan. Meski belum sempat melihat blue flame, kawahnya yang hijau kebiruan sangat indah,” ujar Leiff.
Plt Bupati Banyuwangi Sugirah mengatakan bahwa pemerintah Banyuwangi akan terus mendukung pengembangan kualitas sumber daya manusia.
“Kami akan terus menggelar berbagai program peningkatan kualitas pendidikan agar lebih banyak pelajar Banyuwangi yang berprestasi di tingkat internasional,” tutupnya.
Kompetisi ASMOPSS ke-14 tidak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga mempererat jejaring antar pelajar dari berbagai negara dan memperkenalkan keindahan Banyuwangi kepada dunia.