Jakarta – Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pengalaman pengunjung serta merespons dinamika pasar yang terus berubah, Cibubur Junction mal yang dikelola oleh PT Lippo Malls Indonesia (LMI) mengambil langkah strategis dengan melakukan rekonsep pada susunan tenant (tenancy mix). Proses ini telah dirancang sejak awal tahun 2025.
Langkah ini ditandai dengan hadirnya sejumlah tenant baru. Dalam perencanaan tersebut, manajemen Cibubur Junction juga melakukan evaluasi terhadap brand-brand yang sudah ada, sekaligus menghadirkan merek baru yang lebih sesuai dengan segmen pasar yang dituju. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas sekaligus daya saing mal di tengah kompetisi pusat perbelanjaan.
Rekonsep ini juga sejalan dengan rencana peremajaan fisik mal yang dijadwalkan dimulai pada kuartal keempat tahun 2025. Strategi tersebut merupakan bagian dari pendekatan yang lebih luas dari LMI dalam menghadirkan tenant-tenant baru yang lebih relevan dengan gaya hidup masyarakat modern yang terus berkembang.

Langkah pembaruan ini juga merupakan kelanjutan dari transformasi yang telah dijalankan LMI selama dua tahun terakhir, dengan tujuan meningkatkan nilai properti dan menjaga posisi pusat perbelanjaan sebagai destinasi pilihan bagi keluarga maupun gaya hidup urban, khususnya di kawasan Jakarta Timur.
Rekonsep akan mencakup penataan ulang komposisi tenant dari berbagai kategori—mulai dari kuliner (F&B), fashion, hingga hiburan (entertainment)—serta memperkuat kehadiran brand lokal dan nasional yang memiliki daya tarik tinggi.
Selama dua tahun terakhir, LMI juga telah menerapkan strategi serupa di beberapa mal lain seperti Sun Plaza Medan, Palembang Square, Gajah Mada Plaza, dan Lippo Mall Nusantara. Sementara itu, Cibubur Junction bersama Lippo Plaza Kramat Jati menjadi proyek berikutnya yang akan memulai proses renovasi.
Chief Marketing Officer PT Lippo Malls Indonesia, Santiwati Basuki, menyampaikan bahwa transformasi ini adalah bagian dari komitmen LMI dalam menghadirkan pengalaman belanja yang lebih modern, nyaman, dan sesuai dengan kebutuhan pasar.

“Melalui strategi rekonsep ini, Cibubur Junction memulai perjalanan baru untuk menghadirkan pengalaman berbelanja yang lebih relevan dan berkualitas. Langkah awal kami adalah penyegaran susunan tenant dengan menghadirkan brand-brand pilihan yang sesuai dengan gaya hidup masa kini,” ujar Santi.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa proses renovasi dan peremajaan fasilitas akan dilakukan secara bertahap untuk menciptakan suasana yang lebih dinamis dan menyenangkan bagi pengunjung.
“Kami berharap Cibubur Junction terus menjadi destinasi favorit masyarakat, bukan hanya untuk berbelanja, tapi juga untuk menikmati kuliner, hiburan, dan momen kebersamaan bersama keluarga. Transformasi ini adalah wujud komitmen kami menjadikan Cibubur Junction sebagai pusat gaya hidup yang relevan dan unggul,” tutupnya.