31 C
Jakarta
Rabu, November 19, 2025
BerandaKATA EKBISEKONOMI dan KINERJASetelah Jepang BI Siapkan QRIS Bisa Dipakai di 5 Negara

Setelah Jepang BI Siapkan QRIS Bisa Dipakai di 5 Negara

Jakarta – Bank Indonesia (BI) akan memperluas kerja sama penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) lintas negara setelah resmi diterapkan di Jepang. Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa perluasan kerja sama tersebut juga tengah disiapkan dengan Tiongkok, Korea Selatan, Arab Saudi, dan India. Langkah ini merupakan bagian dari strategi BI dalam memperkuat konektivitas sistem pembayaran regional sekaligus mempercepat transformasi digital ekonomi nasional.

“Kami terus memperluas penggunaan QRIS, termasuk kerja sama antarnegara. Setelah Jepang, kami sedang menjajaki implementasi dengan Tiongkok, Korea Selatan, Arab Saudi, dan India,” ujar Perry dalam rapat bersama Komisi XI DPR RI, Rabu (12/11).

Sebelum diterapkan di Jepang, layanan QRIS lintas negara sudah lebih dulu diimplementasikan di Malaysia, Thailand, dan Singapura. Melalui layanan ini, masyarakat Indonesia yang bepergian ke negara-negara tersebut dapat bertransaksi secara non-tunai hanya dengan memindai kode QR menggunakan ponsel.

Perry menjelaskan, ekspansi QRIS antarnegara juga menjadi bagian dari dukungan BI terhadap program Astacita, yang mendorong digitalisasi sistem pembayaran, termasuk transaksi keuangan di tingkat pemerintah daerah.

Kinerja sistem pembayaran berbasis QRIS juga menunjukkan hasil menggembirakan. Hingga September 2025, jumlah pengguna QRIS mencapai 58,02 juta, melampaui target 50 juta pengguna. Sementara itu, jumlah merchant tercatat 41,3 juta, lebih tinggi dari target 40 juta, dan volume transaksi telah mencapai 10,31 miliar, jauh di atas target 5,5 miliar transaksi.

“Seluruh instrumen kebijakan kami arahkan secara maksimal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, sambil tetap menjaga stabilitas makroekonomi. Upaya ini kami lakukan melalui kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran yang terintegrasi, serta koordinasi erat dengan pemerintah,” tutup Perry.

Baca Juga

Antisipasi Libur Nataru, Kemenhub Siapkan One Way hingga Ganjil Genap di Jateng–DIY

Surakarta - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)...

Job Fair Disabilitas Serap 150 Tenaga Difabel ke Dunia Kerja

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memperkuat...

Jawa Tengah Kebut Bangun 10 Embung Baru, Rp118 Miliar Digelontorkan

Brebes - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mempercepat pembangunan...

Wajib Coba, KA Batara Kresna Jadi Ikon Wisata Baru Solo Raya

Layanan Kereta Api (KA) Batara Kresna mencatat lonjakan penumpang...

Gudang Obat Ilegal di Jakarta Digerebek, Omzet Capai Rp1 Juta Sehari

Jakarta - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini