23.7 C
Jakarta
Rabu, November 19, 2025
BerandaFOTOBerbaju Batik, Hasto Hadir Sebagai Saksi Kasus Dugaan Suap Harun Masiku

Berbaju Batik, Hasto Hadir Sebagai Saksi Kasus Dugaan Suap Harun Masiku

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berbincang dengan pengacara Ronny Talapessy, sebagai saksi kasus dugaan suap yang melibatkan mantan caleg dari PDI-P, Harun Masiku di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (10/6/2024) str/katafoto 
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berbincang dengan pengacara Ronny Talapessy, sebagai saksi kasus dugaan suap yang melibatkan mantan caleg dari PDI-P, Harun Masiku di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (10/6/2024) str/katafoto 
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berbincang dengan para pengacara, sebagai saksi kasus dugaan suap yang melibatkan mantan caleg dari PDI-P, Harun Masiku di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (10/6/2024) str/katafoto 
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto didampingi pengacara Ronny Talapessy saat hadir sebagai saksi kasus dugaan suap yang melibatkan mantan caleg dari PDI-P, Harun Masiku di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (10/6/2024) str/katafoto 
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyapa awak media saat tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (10/6/2024) str/katafoto 

 

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap yang melibatkan eks calon anggota legislatif dari PDI-P, Harun Masiku. Sekjen Hasto diperiksa terkait keberadaan Harun yang sudah 4 tahun buron.

Kasus suap Harun Masiku berawal saat KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada 8 Januari 2020. Pada hasil operasi, KPK menangkap delapan orang dan menetapkan empat orang sebagai tersangka. Keempat tersangka tersebut adalah Komisioner KPU Wahyu Setiawan, eks Anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, kader PDIP Saeful Bahri dan Harun Masiku. Harun, diduga menyuap Wahyu dan Agustiani untuk memuluskan langkahnya menjadi anggota DPR melalui pergantian antar waktu (PAW).

Baca Juga

Job Fair Disabilitas Serap 150 Tenaga Difabel ke Dunia Kerja

Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memperkuat...

Pramono Anung Pastikan Tak Ada Pemotongan Subsidi Pangan di APBD DKI 2026

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan bahwa...

Setelah Jepang BI Siapkan QRIS Bisa Dipakai di 5 Negara

Jakarta - Bank Indonesia (BI) akan memperluas kerja sama...

ATR/BPN dan TNI AD Bersinergi Perketat Pengamanan Tanah Negara

Banyumas - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala...

Disdik DKI Rumuskan Pembatasan Akses Medsos untuk Pelajar

Jakarta - Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta saat ini...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini