27.8 C
Jakarta
Kamis, Juni 19, 2025
BerandaKATA EKBISKEUANGANBank Indonesia Rampungkan Tahap Pertama Proyek Garuda untuk Rupiah Digital

Bank Indonesia Rampungkan Tahap Pertama Proyek Garuda untuk Rupiah Digital

Jakarta Bank Indonesia (BI) berhasil menyelesaikan tahap awal proof of concept (PoC) dalam Proyek Garuda, sebuah inisiatif penting menuju implementasi Rupiah Digital sebagai Central Bank Digital Currency (CBDC) Indonesia. Pada tahap ini, fokus utama adalah pengujian wholesale cash ledger berbasis distributed ledger technology (DLT), yang diharapkan menjadi fondasi bagi sistem keuangan digital masa depan di Tanah Air.

Proyek Garuda telah berjalan sejak 2022 dan melalui tiga tahapan awal, yaitu publikasi white paper, consultative paper, serta laporan hasil konsultasi publik. PoC menjadi kelanjutan dari proses tersebut dengan tujuan menguji kesiapan teknologi, keamanan transaksi, dan kemampuan sistem untuk terintegrasi dengan infrastruktur pembayaran yang sudah ada.

“PoC ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan Rupiah Digital. Hasil uji menunjukkan bahwa teknologi berbasis DLT mampu memenuhi kebutuhan teknis dan bisnis pada wholesale cash ledger,” ungkap Ramdan Denny Prakoso, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, dikutip dari keterangan tertulis pada Jumat (13/12)

Uji coba dilakukan secara menyeluruh untuk mengevaluasi aspek-aspek kritis seperti keamanan, efisiensi, dan keandalan layanan. Bank Indonesia juga memastikan bahwa sistem yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masa depan Rupiah Digital, baik dari sisi teknis maupun operasional.

Keberhasilan tahap PoC ini tidak hanya menunjukkan kesiapan teknologi yang mendukung pengembangan Rupiah Digital, tetapi juga mencerminkan pendekatan kolaboratif Bank Indonesia dengan berbagai pemangku kepentingan. Laporan hasil PoC yang telah diterbitkan menjadi bagian dari komitmen BI untuk menghadirkan proses pengembangan yang transparan dan inklusif.

Tahap awal Proyek Garuda ini menjadi landasan untuk memperkuat aspek teknis dan bisnis dalam pengembangan Rupiah Digital. Ke depannya, Rupiah Digital diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap stabilitas sistem pembayaran dan efisiensi ekonomi nasional. Informasi lebih lanjut mengenai laporan PoC ini dapat diakses melalui situs resmi Bank Indonesia.

Baca Juga

Kemenkeu Bentuk Tiga Unit Strategis Hadapi Tantangan Ekonomi

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati melantik...

Sri Mulyani Ingatkan Pejabat Pajak Baru: Benahi Sistem Coretax untuk Layanan Pajak

Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan para...

HUT Jakarta, Tarif Transportasi Umum Cuma Rp1 Selama 24 Jam

Jakarta - Memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota...

Ojol Diusulkan Masuk Kategori UMKM demi Akses Subsidi

Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),...

BI Borong SBN Rp124,33 Triliun, Dorong Stabilitas dan Likuiditas Pasar

Jakarta - Hingga 17 Juni 2025, Bank Indonesia (BI)...

Ikuti kami

- Notifikasi berita terupdate

Terkini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini