Jakarta – Presiden Prabowo Subianto menanggapi narasi “Indonesia Gelap” yang belakangan ini ramai diperbincangkan. Dalam pidatonya di Kongres ke-VI Partai Demokrat yang berlangsung di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, pada Selasa (25/02), Prabowo menegaskan bahwa pandangan tersebut tidak mencerminkan realitas dan proyeksi Indonesia di masa depan.
“Yang melihat Indonesia gelap siapa?” ujar Prabowo dengan nada tegas.
Menurutnya, Indonesia justru memiliki potensi besar untuk menjadi negara makmur dan berdaya saing tinggi. Ia menekankan bahwa sikap optimis dan dukungan terhadap kebijakan pemerintah yang sedang dijalankan menjadi kunci untuk mencapai kemajuan yang lebih besar.
Lebih lanjut, Prabowo mengutip prediksi dari Goldman Sachs, yang memperkirakan bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan perekonomian terbesar keempat di dunia pada tahun 2050 dan 2075, melampaui negara-negara maju seperti Prancis, Inggris, dan Jepang.
“Bahkan 25 tahun ke depan, Indonesia diprediksi peringkatnya di atas Prancis, Inggris, dan Jepang,” jelasnya.
Terkait dengan gerakan ekspresi online #KaburAjaDulu yang berkaitan dengan narasi “Indonesia Gelap”, Prabowo mengajak masyarakat untuk bersikap sabar dan menunggu hasil dari berbagai kebijakan serta program yang saat ini tengah dijalankan. Ia meyakini bahwa kebijakan yang diterapkan pemerintah akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, terutama generasi muda.
“Saya mengerti, bagi mereka yang sudah terbiasa melakukan studi banding ke luar negeri, mungkin ada perasaan lebih nyaman di sana. Tapi percayalah, di luar negeri juga tidak selalu lebih baik,” tambahnya dikutip dari laman berita satu/https://shorturl.asia/9qwgI
Menutup pidatonya, Prabowo mengingatkan masyarakat untuk tetap bangga dengan identitas bangsa dan tidak mudah terpengaruh oleh budaya luar.
“Kita harus bangga menjadi orang Indonesia. Jangan sampai kita terlalu terpesona dengan budaya lain,” tegasnya.
Dengan pernyataannya ini, Prabowo menegaskan komitmennya untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah dengan optimisme dan kerja sama seluruh elemen bangsa.