Vietnam – Sebanyak 2.500 unit mobil listrik VinFast dikirim dari Pelabuhan Mipec – MPC di Hai Phong, Vietnam, menuju Indonesia, menggunakan kapal khusus Silver Queen. Ini merupakan pengiriman keempat dalam satu tahun sejak VinFast resmi masuk ke pasar Indonesia, dengan jumlah unit terbanyak yang dikirim sejauh ini.
Kapal Silver Queen, yang kini tampil dengan warna merah mencolok serta logo VinFast berwarna putih besar, telah bersandar di Pelabuhan Mipec sejak 4 Maret 2025. Setelah proses pemuatan ribuan mobil listrik, kapal tersebut resmi berlayar pada malam 8 Maret 2025 untuk mengirimkan kendaraan ke Indonesia.
Pengiriman ini mencakup empat model, yakni VF 3, VF 5, VF e34, dan Nerio Green, yang dirancang untuk pasar Indonesia dengan varian penggerak kiri maupun kanan. Setelah tiba di Indonesia, kendaraan-kendaraan tersebut akan segera didistribusikan ke dealer VinFast, sehingga pelanggan dapat menerimanya sebelum perayaan Idul Fitri sebagai hadiah Tahun Baru yang bermakna.
Indonesia kini menjadi salah satu pasar utama VinFast di kawasan Asia Tenggara dengan pertumbuhan yang signifikan. Dalam satu tahun sejak memasuki pasar, VinFast telah meluncurkan tiga model utama—VF 3, VF 5, dan VF e34—dan kini telah melakukan pengiriman keempat. Model terbaru, VF 3, berhasil mencuri perhatian saat debutnya di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, menjadi salah satu model yang paling banyak diuji oleh pengunjung, menandakan minat tinggi masyarakat terhadap kendaraan listrik dari VinFast.

Menurut jadwal, kapal Silver Queen diperkirakan tiba di Pelabuhan Jakarta pada 11-12 Maret 2025, bergantung pada kondisi cuaca.
Wakil Direktur Jenderal Penjualan Global VinFast, Duong Thi Thu Trang, mengungkapkan bahwa tahun 2025 menjadi tahun yang krusial bagi VinFast di Indonesia.
“Kami sedang dalam tahap akhir pembangunan pabrik perakitan kendaraan listrik di Indonesia untuk memperkuat kehadiran kami di pasar ini,” ujarnya dikutip dari laman Autopro.
Di Vietnam sendiri, VinFast terus meningkatkan produksi dan menghadirkan berbagai inovasi. Berdasarkan data Kantor Statistik Hai Phong, dalam dua bulan pertama tahun 2025, produksi mobil listrik mencapai 34.530 unit, terutama di segmen kendaraan berukuran kecil dengan harga terjangkau. Produksi sepeda motor listrik juga mengalami lonjakan signifikan, meningkat hingga 18,8 kali dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan ini turut mendorong pertumbuhan indeks konsumsi kendaraan bermotor di Hai Phong hingga 334,63%.
Saat ini, VinFast Production and Trading Joint Stock Company adalah satu-satunya produsen kendaraan listrik yang memiliki fasilitas manufaktur di Hai Phong. Pabrik tersebut berlokasi di Taman Industri Dinh Vu, Distrik Cat Hai, dengan investasi senilai 3,5 miliar USD dan luas mencapai 335 hektar, menjadikannya salah satu proyek industri terbesar di Vietnam.
Ke depan, VinFast berencana meningkatkan rasio lokalisasi dari 60% menjadi 84% pada tahun 2026 dengan memproduksi lebih banyak komponen dalam negeri, seperti jok, kabel, lampu, pelek, sistem rem dan kemudi, serta elemen interior dan eksterior lainnya. Dalam produksi baterai listrik, VinFast juga menargetkan rasio lokalisasi hingga 84%, mengingat komponen ini merupakan bagian paling berharga dalam kendaraan listrik.
“Dengan strategi dan perencanaan yang matang sejak awal tahun, VinFast menargetkan pertumbuhan yang signifikan di 2025. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat posisi di pasar domestik dan memperluas ekspansi global. Hasil bisnis yang positif sejak awal tahun menjadi dorongan besar bagi kami untuk mencapai target ambisius ini,” pungkas Duong Thi Thu Trang.