Jerman – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno melakukan pertemuan dengan Koelnmesse, sebuah perusahaan yang menaungi lokasi Koelnmesse di Kota Cologne, Jerman. Lebih dari 80 pameran dagang, ekshibisi, acara di Cologne dan pasar-pasar terpenting di dunia yang diselenggarakan Koelnmesse
Menparekraf Sandiaga mengatakan keinginannya berkolaborasi dengan Koelnmesse untuk membawa Gamescom Asia ke Indonesia mulai tahun 2025/2026 melalui program Indonesia Quality Tourism Fund (IQTF). Hal itu dikemukakan di sela-sela penyelenggaraan Gamescom, di Koelnmesse Congress Center, Cologne, Jerman, pada Kamis (22/8).

“Selama ini Indonesia selalu hadir di Gamescom Cologne melalui Paviliun sejak 2019. Indonesia juga hadir di Gamescom Asia 2023 melalui komunitas Game Dev Malang yang ikut dalam Xbox Wavemakers,” ungkap Sandiaga dikutip dari keterangan tertulis.
Gamescom sukses membawa banyak wisatawan mancanegara dan memberikan multiplier effect yang besar bagi perekonomian nasional. Dimana wisatawan akan mengeluarkan spending yang tidak sedikit untuk berbelanja, penginapan, berwisata, kuliner, dan lainnya.
Sebagai event gim terbesar di Eropa dan terbesar di dunia, penyelenggaraan Gamescom tiap tahunnya teah menarik lebih dari 300.000 pengunjung.
“Karenanya ingin membuka peluang kolaborasi agar Indonesia menjadi tuan rumah Gamescom Asia sebagai bagian dari program IQTF,” ujar Sandiaga.
Beberapa tahun terakhir, Gamescom melebarkan sayap dan melisensi namanya untuk Gamescom Asia di Singapura dan Gamescom LATAM di Brazil.

Gamescom Asia di Singapura telah berlangsung sejak 2021. Namun, di dua tahun pertama digelar secara daring karena adanya pembatasan COVID-19.
Pemerintah Singapura bersama Koelnmesse telah bekerja sama hingga 2025. Tidak menutup kemungkinan Gamescom Asia dapat dilaksanakan di Indonesia, selama pelaksanaannya tidak berdekatan dengan Gamescom Cologne. Mengingat eksistensi Indonesia sudah dilihat sebagai yang utama dalam games market dunia.