Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024 (katafoto/Fery Padolo)
Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024). (katafoto/Fery Padolo)
Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024). (katafoto/Fery Padolo)
Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024).(katafoto/Fery Padolo)
Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024).(katafoto/Fery Padolo)
Masyarakat Kota Tangerang mengikuti lomba menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024).(katafoto/Fery Padolo)
Peserta lomba berhasil menangkap bebek pada Festival Perahu Naga Pehcun atau Hari Raya Twan Yang di Kali Cisadane Kota Tangerang, Banten, Senin (10/6/2024). (katafoto/Fery Padolo)
Pada Hari Raya Twan Yang atau Peh Cun, warga keturunan Tionghoa menggelar Festival Perahu Naga Pehcun di Topekong Kali Cisadane salah satunya yaitu lomba menangkap bebek. Peserta yang mendapatkan bebek terbanyak akan mendapatka hadiah. Lomba ini memaknai bahwa dalam kehidupan memiliki sesuatu yang bersifat negatif di diri kita sehingga hal tersebut harus dibuang.